Perencanaan Waktu Sinyal Lampu Lalu Lintas Menggunakan Mikrosimulasi Vissim pada Simpang Tiga di Kota Makassar

Authors

  • Erning Ertami Anton Jurusan Teknik Sipil, Politeknik Negeri Ujung Pandang Author
  • Aisyah Zakaria Jurusan Teknik Sipil, Politeknik Negeri Ujung Pandang Author
  • Armansyah Tajuddin Jurusan Teknik Sipil, Politeknik Negeri Ujung Pandang Author
  • A. Ansyar Ananda Jurusan Teknik Sipil, Politeknik Negeri Ujung Pandang Author

DOI:

https://doi.org/10.33096/rs60yf04

Keywords:

Lampu Lalu Lintas, Simpang Tiga, Tingkat Pelayanan

Abstract

Kemacetan lalu lintas merupakan masalah yang saat ini dihadapi oleh kota-kota besar di negara berkembang, termasuk Indonesia. Salah satu kota di Indonesia yang saat ini menghadapi permasalahan tersebut adalah Kota Makassar. Kemacetan biasanya terjadi di lokasi-lokasi yang padat aktivitas sehingga menyebabkan kinerja dan tingkat pelayanan jalan menurun, baik di ruas jalan maupun persimpangan. Salah satu persimpangan di Kota Makassar yang perlu perhatian dikarenakan aktivitasnya yang meningkat tiap harinya adalah simpang tiga tak bersinyal Jalan Antang Raya dan Jalan Ujung Bori. Ini disebabkan terutama karena peningkatan aktivitas pergerakan pada pusat perbelanjaan, perkantoran dan bisnis yang menyebabkan kemacetan. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan mikrosimulasi lalu lintas pada jalan tersebut dengan menempatkan lampu lalu lintas dan merencanakan waktu sinyal menggunakan ketentuan MKJI 1997 dan metode Webster. Dari simulasi yang dilakukan, diperoleh tingkat pelayanan pada keadaan eksisting berada pada level F, sedangkan setelah dilakukan pelebaran dan perencanaan lampu lalu lintas maka diperoleh LoS dari tiap pendekat berada pada level C, baik dengan pedoman MKJI 1997 maupun menggunakan metode Webster.

References

Anton, E. E. (2020). Analisis Kinerja Ruas Jalan Tamalanrea Raya Kota Makassar. Jurnal Teknik Sipil MACCA, 5(3), 252–258.

Azis, Oddie Rafif Al; Asih, H. M. (2020). Developing Hybrid Simulation Model to Improve Road Traffic Management. International Journal of Innovation in Enterprise System, 4(01), 56–65.

Chen, L., & Englund, C. (2016). Cooperative Intersection Management: A Survey. IEEE Transactions on Intelligent Transportation Systems, 17(2), 570–586.

Farda, M., & Balijepalli, C. (2018). Exploring the effectiveness of demand management policy in reducing traffic congestion and environmental pollution: Car-free day and odd-even plate measures for Bandung city in Indonesia. Case Studies on Transport Policy, 6(4), 577–590.

Feldman, O. (2012). The GEH measure and quality of the highway assignment m. Association for European Transport and Contributors, 1–18.

Hutabarat, S. (2020). Perencanaan Traffic Light pada Persimpangan Jalan Garuda Sakti - Jalan Melati - Jalan Binawidya Kota Pekanbaru. Jurnal Teknik, 14(2), 193–202. https://doi.org/10.31849/teknik.v14i2.4949

Khaerat Nur, N., Rachim, F., & Hasdin, -. (2019). Intersection Design to Prevent Congestion. 165(ICMEMe 2018), 54–59.

Downloads

Published

2022-06-30

Similar Articles

11-20 of 65

You may also start an advanced similarity search for this article.