Pemanfaatan Agregat Kasar dan Halus Desa Wassu sebagai Campuran Pada Perkerasan Jalan (AC-WC)

Authors

  • Fuad Hasan Ohorella Universitas Pattimura Author
  • Syafruddin I. Latuconsina Universitas Pattimura Author

DOI:

https://doi.org/10.33096/5qy3nm33

Keywords:

Karakteristik agregat, Marshall test, Asphalt Concrete-Wearings Course (AC-WC)

Abstract

Pemerintah Provinsi Maluku terus membangun jalan. Data 2021 menunjukkan 199,29 km jalan rusak dan 314,69 km rusak parah. Saat ini, pemerintah fokus membangun jalan di daerah kepulauan. Namun, keterbatasan material berkualitas. Penelitian ini bertujuan menganalisis sifat material agregat kasar, halus Desa Wassu. Metodologi penelitian ini meliputi evaluasi sifat aspal, agregat kasar, halus, bahan pengisi, dan Marshall. Hasil penelitian menunjukkan sifat material agregat kasar dan halus telah memenuhi parameter Bina Marga tahun 2018. Hasil uji karakteristik Marshall campuran AC-WC tidak memenuhi spesifikasi kandungan aspal optimum (KAO). Dimana VIM parameter minimum 2% dan maksimum 4%. Hasil uji Marshall pada kadar aspal 4,5 senilai 18,27%. 5,5 senilai 17,45%. 6,0 senilai 17,18%. 6,5 senilai 15,53%. 7,0 senilai 13,72% dan Range nilai FVB spesifikasi yaitu minimal 65%. pada kadar aspal 4,5 senilai 26,93%. 5,0 senilai 30,58%. 5,5 senilai 33,34%. 6,0 senilai 38,37%. 6,5 senilai  43,95%. Sehingga perlu adanya penelitian lanjutan subtitusi agregat halus memakai pasir laut.

References

Badan Pusat Statistik Provinsi Maluku. (2021). Provinsi Maluku Dalam Angka. https://maluku.bps.go.id/publication/2021/02/26/972e698a6e9a5506eabfdf7d/provinsi-maluku-dalam-angka-2021.html

Bina Marga. (2018). Spesifikasi Umum Untuk Pekerjaan Konstruksi Jalan dan Jembatan Revisi 1. Edaran Dirjen Bina Marga Nomor 02/SE/Db/2018, September, 1–199.

Google Maps. (2024). Lokasi Pengambilan Sampel. https://www.google.com/maps/@-3.572087,128.4487154,20494m/data=!3m1!1e3!5m1!1e2?entry=ttu&g_ep=EgoyMDI0MTAyOS4wIKXMDSoASAFQAw%3D%3D

Hadijah, I., & Sriharyani, L. (2022). Analisis Pengujian Marshall Pada Asphalt Concrete-Binder Course Dengan Campuran Lateks. TAPAK (Teknologi Aplikasi Konstruksi) : Jurnal Program Studi Teknik Sipil, 12(1), 109. https://doi.org/10.24127/tp.v12i1.2328

Kab, B., Jalan, G., & Malino, P. (2024). Analisis Pengaruh Variasi Ukuran Butiran Agregat Kasar Terhadap Karakteristik Campuran Aspal Beton. 1423–1432.

Masri, Y., C. Siahaya, V. T., & Istia, P. T. (2023). Pengaruh Penambahan Aspal Terhadap Stabilitas Marshall Pada Material Reclaimed Asphalt Pavement (RAP) Di Ruas Jalan Jenderal Sudirmal–Rijali Kota Ambon. Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, 4(5), 543–555. https://doi.org/10.59141/jist.v4i5.614

Noviyanthi, S. M., Raidyarto, A., & Riswanto, S. (2023). Pengaruh Perendaman Air Laut Terhadap Stabilitas Campuran Ac-Wc Menggunakan Agregat Koya Kota Jayapura. Cyclops Jurnal Teknik Sipil Dan Perencanaan. https://scholar.archive.org/work/qaxq6lbwu5hvvktvatcmeqmdee/access/wayback/http://www.jurnal.uniyap.ac.id/uyp/index.php/cjtsp/article/download/484/422

Ohorella, F. H., Metekohy, J. G., & Patty, A. K. (2023). Jurnal Teknik Sipil Unaya Studi Penggunaan Abu Cangkang Kenari Sebagai Subtitusi. Teknik Sipil Unaya, 9(2), 107–117.

Qur’ani, L. (2018). Perbandingan Kadar Aspal Rencana Dan Kadar Aspal Hasil Ekstraksi Dengan Menggunakan Kapur Dan Semen Sebagai Filler Pada Campuran AC-BC (Doctoral dissertation. In Universitas Islam Riau. https://repository.uir.ac.id/1236/1/LATIFAH QUR’ANI 1.pdf

Saodang, H. (2005). Perancangan Perkerasan Jalan Raya (1st ed.). Nova.

Sukirman, S. (1999). Perkerasan Lentur Jalan Raya. Nova.

Sukirman, S. (2003). Beton Campur Aspal Panas. Granit.

Susanto, H. A. (2020). Pengaruh Penggunaan Filler Pasir Besi Dan Semen Dalam Campuran Asphalt Concrete Wearing Course (AC-WC). Techno (Jurnal Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Purwokerto), 21(1), 37. https://doi.org/10.30595/techno.v21i1.7230

Susanto, I., & Suaryana, N. (2019). Evaluasi Kinerja Campuran Beraspal Lapis Aus (AC-WC) dengan Bahan Tambah Limbah Plastik Kresek. Jurnal Aplikasi Teknik Sipil, 17(2), 27. https://doi.org/10.12962/j2579-891x.v17i2.4980

Wendani, N., Selintung, M., & Alpius. (2020). Studi Penggunaan Agregat Sungai Bittuang Sebagai Bahan Campuran AC-WC. Paulus Civil Engineering Journal, 2(2), 138–144. https://doi.org/10.52722/pcej.v2i2.126

Yansyah, L. R. (2022). Pengaruh Penggunaan Cangkang Buah Kelapa Sawit Sebagai Substitusi Agregat Kasar Terhadap Karakteristik Marshall Campuran Asphalt Concrete - Binder Course (Ac-Bc). Dinamika Teknik Sipil: Majalah Ilmiah Teknik Sipil, 15(2), 62–70. https://doi.org/10.23917/dts.v15i2.18718

Downloads

Published

2025-02-22

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.