Pengaruh Subtitusi Pasir Silika sebagai Agregat Halus pada Sifat Mekanik Beton Mutu Tinggi

Authors

  • Agung Cakrawijaya Program Studi Teknik Sipil Universitas Muslim Indonesia Author
  • Rukmana Program Studi Teknik Sipil Universitas Muslim Indonesia Author
  • Abd Karim Hadi Program Studi Teknik Sipil Universitas Muslim Indonesia Author
  • Sudarman Supardi Program Studi Teknik Sipil Universitas Muslim Indonesia Author
  • Arsyad Fadhil Program Studi Teknik Sipil Universitas Muslim Indonesia Author

DOI:

https://doi.org/10.33096/f829f746

Keywords:

pasir silika, kuat tekan, kuat tarik belah, beton

Abstract

Pasir silika adalah salah satu dari jenis pasir alam yang dapat ditemukan di Indonesia, pasir silika adalah pasir yang mengandung lebih banyak silika (SiO2). Pasir silika biasa digunakan untuk  bahan campuran semen, bahan pembuat keramik, dan bahan penjernih air. Saat ini pasir silika masih jarang digunakan sebagai bahan agregat halus dalam pembuatan beton, hal ini membuat pasir alam yang lain semakin tegerus akibat pesatnya pembangunan struktur beton. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pasir silika terhadap sifat mekanik beton dan jumlah/persentase optimum pasir silika yang digunakan untuk rencana sifat mekanik beton. Penelitian ini dilakukan dengan mutu rencana (F’c) 40 Mpa serta variasi pasir silika yang digunakan yaitu 0%, 10%, 20%, 30% dan 40%. Hasil pengujian kuat tekan beton paling tinggi terjadi pada variasi pasir silika 10% sebesar 42,09 Mpa pada umur 28 hari, untuk hasil kuat tarik belah beton paling tinggi terjadi pada variasi 10% sebesar 4,48 MPa pada umur 28 hari. Dari hasil penelitian ini, ketika penambahan pasir silika 20% akan menyebabkan penurunan baik pada kuat tekan maupun kuat tarik belah beton.

References

Abdillah, N., & Muhabbah, Z. (2020). Pemanfaatan Limbah Sandblasting Pasir Silika Sebagai Bahan Pengganti Agregat Halus untuk Campuran Beton. Jurnal Unitek, 12(1), 10–16. https://doi.org/10.52072/unitek.v12i1.44

Adi, A. S. (2018). Analisa Penggunaan Pasir Silika Sebagai Pengganti Agregat Halus Pada Campuran Beton. Jurnal Riset Pembangunan, 1(1), 36. https://doi.org/10.36087/jrp.v1i1.25

BSN. (2000). Sni 03-6468-2000 Tata cara perencanaan campuran tinggi dengan semen portland dengan abu terbang.

BSN. (2002). SNI 03-2491-2002 Metode Pengujian terhadap kuat tarik Belah Beton. Badan Standar Nasional Indonesia.

BSN. (2008a). SNI 1969:2008 Cara Uji Berat Jenis dan Penyerapan Air Agregat Kasar. Badan Standar Nasional Indonesia.

BSN. (2008b). Sni 2417-2008 Cara Uji Keausan Agregat dengan Mesin Abrasi Los Angeles. Cara Uji Keausan Agregat Dengan Mesin Abrasi Los Angeles.

BSN. (2011). SNI 1974-2011 Cara Uji Kuat Tekan Beton dengan Benda Uji Silinder. Badan Standardisasi Nasional Indonesia.

Joedono, & Wahyudi, M. (2014). Penggunaan Pasir Silika dan Pasir Laut Sebagai Agregat Beton. Jurnal Spektrum Sipil, ISSN 1858-4896, 1(2), 140–149.

Nadia, & Fauzi, A. (2011). Pengaruh Kadar Silika pada Agregat Halus Campuran Beton Terhadap Peningkatan Kuat Tekan. Kontruksia, 3(1), 35.

Nanda, S. A., Sarana, D., & Yaqin, M. Z. (2019). Pengaruh Substitusi Pasir Pozzolan Sebagai Agregat Halus Terhadap Kuat Tekan Beton Pasca Bakar dengan dan Tanpa Perendaman. Teras Jurnal, 8(2), 391. https://doi.org/10.29103/tj.v8i2.162

Downloads

Published

2022-10-31

Similar Articles

1-10 of 32

You may also start an advanced similarity search for this article.