Penerapan Critical Path Method di Perumahan Gunung Empat Balikpapan
DOI:
https://doi.org/10.33096/wykzz320Keywords:
penjadwalan, jalur kritis, perumahanAbstract
Penjadwalan waktu adalah masalah penting yang mempengaruhi apakah proyek konstruksi tersebut berhasil atau tidak. Menerapkan manajemen proyek dan pelaksanaan proyek yang efektif akan menurunkan atau dapat mengurangi kemungkinan proyek mengalami penundaan. Tujuan dari penelitian ini adalah menggunakan metode Critical Path Method (CPM) untuk menemukan durasi ideal dan aktivitas jalur kritis. Teknik penjadwalan yang disebut CPM, digunakan untuk menyelesaikan permasalahan ini. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan pekerjaan yang termasuk dalam jalur kritis adalah A-E-F-G-J-K-L-T-U-Y-Z-AB-AD-AM dan durasi optimal proyek pembangunan perumahan Gunung Empat Balikpapan dapat selesai dalam 336 hari dengan metode CPM.
References
Andre, A. (2020). Pengendalian Durasi pada Proyek Pembangunan Gedung Ma’had Putra MAN 2 Malang dengan Metode CPM. Ubhara Surabaya.
Aulia, M. Z. (2021). Penerapan Metode CPM (Critical Path Method) Pada Proyek Konstruksi Pembangunan Bendungan Lau. UMSU.
Burhany, M. M. (2018). Evaluasi Penjadwalan Proyek Penyelesaian Ruang Kuliah Bersama Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. UMM Institutional.
Faradilla. (2018). Optimasi Waktu san Biaya Proyek Dengan Menggunakan Critical Path Method Pada Proyek Pembangunan Gedung Kampus Aknela Kabupaten Lamongan. UNTAG Surabaya Repository,.
Wirawan, G. (2017). Penerapan Metode Critical Chain Project Management (CCPM) dan Critical Path Methode (CPM) pada Penjadwalan Proyek Perbaikan Kapal BC30002. Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya.