Analisis Pola Arus Penyeberang Jalan pada Ruas Jalan Poros Makassar – Maros, Depan Grand Mall Maros
DOI:
https://doi.org/10.33096/nj8gka57Keywords:
Analisis Kecepatan, Kepadatan, Volume Lalu LintasAbstract
Konfigurasi lajur Jalan Poros Makassar-Maros adalah 4/2 D (empat lajur dua arah bermedian). Jalan tersebut menjadi koridor penghubung utama antar provinsi dan kabupaten yang menimbulkan kepadatan kendaraan dan kemacetan parah sehingga pengembangan perlu terus dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karateristik pejalan kaki dan menganalisis model hubungan antara volume, kecepatan, dan kepadatan pejalan kaki yang menyeberang jalan di depan Grand Mall Maros. Pengambilan data dilaksanakan pada bulan Februari 2020 pada jam puncak yaitu pada saat pagi sampai malam selama empat hari, yaitu Kamis, Sabtu, Minggu dan Senin pada jam 09.00 - 12.00 pagi dan 15.00 - 18.00 sore WITA. Sampel yang diambil adalah kecepatan dengan jarak orang yang menyeberang setiap 5 menit. Seluruh data kemudian dianalisis dengan menggunakan model linier Greenshield melalui Microsoft Excel untuk grafik hubungan volume, kecepatan, dan kepadatan. Diperoleh nilai volume maksimum (Q maks) = (0.0182 x 54.2425): 4= 0.2468 p/mtr/mnt, dan kecepatan pada saat volume maksimum= 54.2425: 2= 27.121 p/mtr/mnt. Hubungan antara kecepatan dengan kepadatan pejalan kaki menunjukkan bahwa peningkatan kepadatan menyebabkan penurunan kecepatanpejalan kaki. Hubungan antara volume dengan kepadatan pejalan kaki menunjukan bahwa jika volume menurun maka kepadatan juga menurun. Hubungan antara kecepatan dengan volume menunjukan bahwa penurunan kecepatan pejalan kaki dapat diikuti dengan penurunan volume pejalan kaki.
References
Astika Pidada, I. B. (2020). Transportasi Para Pejuang Pada Masa Revolusi Fisik Di Bali 1945-1950. KULTURISTIK: Jurnal Bahasa Dan Budaya, 4(1), 1–8. https://doi.org/10.22225/kulturistik.4.1.1554
Hidayat, N. (2006). Analisis Tingkat Pelayanan Fasilitas Pejalan Kaki. Jurnal Transportasi, 6(2), 129–138. https://ojs.unud.ac.id/index.php/jieits/article/download/5612/4257
Miro, F. (2011). Analisis Kinerja Fasilitas Pejalan Kaki di Pusat Perbelanjaan Kota Padang. Warta Penelitian Perhubungan, 23(5), 452–466.
Nur N, N. (2017). Pengaruh Grand Mall Batangase Terhadap Lalu Lintas Pada Jalan Arteri (Studi Kasus Jalan Poros Makassar-Maros). UIN Alauddin Makassar.
Prasetyo, H. E. (2014). Optimalisasi Penataan Fasilitas Pejalan Kaki Dengan Efisiensi Pergerakan Berdasarkan Pada Karakteristik Pedestrian (Studi Kasus di Simpang Empat Kartasura). Jurnal Teknik Sipil Dan Perencanaan, 16(1), 29–38.