Pengaruh Pasir Besi pada Campuran Lapis Aus AC-WC terhadap Deformasi Permanen

Authors

  • Putri Sari Ramadhani Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muslim Indonesia Author
  • Sukmawati Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muslim Indonesia Author
  • St. Fauziah Badaron Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muslim Indonesia Author
  • Bulqis Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muslim Indonesia Author
  • Salim Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muslim Indonesia Author

DOI:

https://doi.org/10.33096/fns8ee30

Keywords:

Pasir Besi, Beton Aspal Lapisan AUS, Parameter Marshall, Deformasi Permanen

Abstract

Kekayaan sumber daya alam di Indonesia termasuk pada potensi ketersediaan pasir besi yang potensial untuk dimanfaatkan sebagai bahan perkerasan. Khusus di Sulawesi Selatan, keberlimpahan pasir besi dideteksi ada di wilayah Barru, Takalar, Jeneponto, dan Selayar yang memiliki akumulasi ketersediaan sekitar 3,4 juta ton. Penelitian ini diadakan untuk menganalisis campuran lapis aus AC-WC yang mengandung pasir besi dan menguji kelayakannya untuk dimanfaatkan sebagai bahan tambah dalam campuran melalui pengujian Marshall dan deformasi permanen dengan wheel tracking. Variasi pasir besi yang dicoba yaitu 0%, 1%, 2%, 3%, 4%. Benda uji yang didesain sebanyak 2 briket tiap kadar pasir besi. Hasil pengujian menunjukkan karakteristik pasir besi memenuhi standar pengujian deformasi permanen campuran. Hasil lainnya menunjukkan bahwa pemanfaatan pasir besi dalam campuran berdampak pada menurunnya nilai stabilitas dan meningkatnya nilai kerapatan secara signifikan. Dapat disimpulkan bahwa karakteristik campuran dan kadar optimum pasir besi ada pada variasi 2% karena mampu meningkatkan nilai stabilitas dan nilai VFA yang disinyalir terjadi karena lebih kecilnya rongga dalam agregat pasir yang mengakibatkan rendahnya absorbsi aspal sehingga aspal akan mengisi rongga- rongga yang ada pada campuran.

References

Aly, S. H., & Takdir, T. (2011). Penggunaan pasir besi sebagai agregat halus pada beton aspal lapisan aus. Jurnal Transportasi, 11(2), 123–134.

Ardi, N. K., & Agustina, D. H. (2015). Pengaruh Penggunaan Abu Batu Dan Semen Portland Sebagai Filler Tambahan Terhadap Sifat Campuran Asphalt Concrete - Binder Course (AC-BC). Prosiding 2nd Andalas Civil Engineering National Conference.

Ariyanti, D., Sutrisno, W., & Haza, Z. F. (2018). Pengaruh Komposisi Agregat Kasar Terhadap Campuran Asphalt Concrete-Wearing Course (AC-WC). RENOVASI: Rekayasa Dan Inovasi Teknik Sipil, 3(1), 58–65. AGREGAT KASAR; ASPAL

Rosiati, N. M., Miswanda, D., & Muflikhah. (2019). Pelapisan Bahan Magnetik Pasir Besi Bugel dengan Sitrat. Walisongo Journal of Chemistry, 2(1), 1–5.

Susanto, H. A. (2020). Pengaruh Penggunaan Filler Pasir Besi Dan Semen Dalam Campuran Asphalt Concrete Wearing Course (AC-WC). Techno (Jurnal Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Purwokerto), 21(1), 37. https://doi.org/10.30595/techno.v21i1.7230

Downloads

Published

2021-01-31