Analisis Sifat Mikrostruktur Campuran Aspal Beton AC-WC Menggunakan Aspal Starbit E-55 dan Retona Blend E-55 dengan Abu Sekam Padi sebagai Filler
DOI:
https://doi.org/10.33096/jnxt2n31Keywords:
Abu sekam padi, Marshall test, mikrostruktur, Retona Blend E-55, Starbit E-55Abstract
Aspal modifikasi Starbit E-55 mempunyai hasil yang bagus dalam tes keseimbangan, yang menunjukkan kemampuan aspal dalam menghadapi ketahanan, serta aspal Retona Blend E-55 dapat meningkatkan stabilitas, ketahanan terhadap deformasi dan ketahanan terhadap air. Serupa juga pada abu sekam padi yang memiliki unsur silika yang besar sehingga dapat dijadikan sebagai bahan subtitusi filler. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak abu sekam padi sebagai filler terhadap nilai karakteristik dan mikrostruktur campuran. Metode penelitian yang digunakan ialah metode eksperimental terhadap abu sekam padi sebagai filler dengan persentase 1%,2%,3%,4% pada pengujian Marshall. Hasil penelitian nilai filler optimum pada campuran Aspal Retona Blend E-55 yaitu 1,99% sedangkan campuran dengan aspal Starbit E-55 sebesar 2,17%. Hasil pengujian SEM campuran menggunakan abu sekam padi terlihat pada pembesaran x100 morfologi butiran yang lebih menggumpal dan teratur dibanding campuran tanpa abu sekam padi. Serta sifat kimia dari hasil penggunaan abu sekam padi membuat senyawa SiO2 pada campuran meningkat yang membuat daya lekat yang lebih baik.
References
Andi Alifuddin. (2018). Pengaruh Penggunaan Serat Ijuk pada Campuran beton Aspal Dengan Metode Kepadatan Mutlak Terhadap Peningkatan Tegangan Tarik. Googlescolar, 48–50. http://repository.ub.ac.id/id/eprint/186240
Bachtiar, E., Setiawan, A. M., Setiawan, A., & Fudlailah, P. (2024). Mikrostruktur, Porositas Dan Sifat Mekanik Beton Curing Air Laut. Jurnal Talenta Sipil, 7(1), 378. https://doi.org/10.33087/talentasipil.v7i1.492
Badaron, S. F., Gecong, A., Anies, M. K., Achmad, W. M., & Setiani, E. P. (2019). Studi Perbandingan Kuat Tarik Tidak Langsung terhadap Campuran Aspal Beton dengan menggunakan Limbah Marmer dan Abu Sekam Padi sebagai Filler. PENA TEKNIK: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Teknik, 4(2), 145. https://doi.org/10.51557/pt_jiit.v4i2.593
Ibrahim, Z., Said, L. B., & Alifuddin, A. (2021). Analisis Poisson Ratio dan Ketahanan Deformasi Campuran AC-WC Subtitusi Pasir Silika. Jurnal Teknik Sipil MACCA, 6(1), 36–47. https://doi.org/10.33096/jtsm.v6i1.277
Lagaligo, D., Said, L. B., & Alifuddin, A. (2022). Pengaruh Temperatur Pemadatan pada Campuran Beton Aspal (AC-WC) dengan Bahan Tambah Karet Alam terhadap Ketahanan Deformasi dan Kuat Tarik Tidak Langsung. Konstruksi, 1(11), 23–36.
Musbar, Rizal, F., & Mahyar, H. (2010). PEMANFAATAN ABU SEKAM PADI SEBAGAI BAHAN CAMPURAN BETON AGROPOLYMER Musbar, Faisal Rizal, Herri Mahyar Staf Pengajar Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Lhokseumawe,. Politeknik Negeri Lhokseumawe, 2(2), 33–52.
Nur Khaerat Nur, Mahyuddin, Bachtiar, E., Mukrim, M. T. M. I., Irianto, Arifin, Y. kadir T. S. P., Masdiana, S. N. A., Halim, H., & Syukuriah. (2020). Rencana Pengkerasan Jalan. In A. Karim & J. Simarmata (Eds.), Yayasan Kita menulis (Vol. 5, Issue 3). Yayasan Kita menulis.
Prasetyo. (2011). Analisa Scanning Electron Microscope Komposit Polyester Dengan Filler Karbon Aktif Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Menyelesaikan Program Studi Strata I Pada Jurusan Teknik Polyester Dengan Filler Karbon Aktif. Publ. Ilmiah. Progr. Stud. Tek. Mesin. Univ. Muhammadiyah Surakarta.
Saleh, S. M., Anggraini, R., Hermansyah, & Salmannur, A. (2018). Memakai Agregat Karang Gunung Dari Sabang Dengan Bahan Pengikat Aspal Pen 60 / 70. Jurnal Transportasi, 18(2), 127–134.
Syahada, A. M., & Aula, L. K. (2024). Tugas akhir analisa aspal wearing course (ac-wc) modifikasi dengan bahan tambah fly ash (substitusi abu batu) dan tanah (substitusi pasir).
Zahira, K. F. (2021). Pupuk Organik Limbah Padi. 4(1), 6. https://repo.mtsn1jepara.sch.id/uploads/20._Keisya_Fidela_Zahira_word-1_-_Wina_Kurniawati.pdf
Zuriatni, Y., Sofyan, M., Putri, P. S., Rokhman, A., & Kustanrika, I. W. (2023). Analisis SEM-EDS Beton Normal yang Menggunakan Superplasticizer. Borneo Engineering : Jurnal Teknik Sipil, 7(3), 290–299. https://doi.org/10.35334/be.v7i3.4927