Studi Karakteristik Aliran Melalui Pintu Romijn pada

Authors

  • Muh. Hasbir Abidin Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muslim Indonesia Author
  • Ashar Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muslim Indonesia Author
  • Ratna Musa Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muslim Indonesia Author
  • Ali Mallombasi Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muslim Indonesia Author
  • Mas’ ud SAR Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muslim Indonesia Author

DOI:

https://doi.org/10.33096/k3ka4v69

Keywords:

Pintu Romjin, Karakteristik aliran, Froude, Kehilangan energi

Abstract

Aliran yang melewati pintu romijn termasuk aliran saluran terbuka, yang memiliki berbagai karakteristik diantaranya berdasarkan bilangan Froude, berdasarkan perubahan aliran dan karakteristik berdasarkan panjang loncatan tujuan penelitian ini untuk mengetahui karakteristik aliran dan kehilangan energi sebelum dan setelah melewati pintu romijn. Penelitian menggunakan 5 variasi debit (0.00050 m³/dtk,0.00075 m³/dtk,0.00100 m³/dtk,0.00125 m³/dtk, dan 0.00150 m³/dtk) dan 5 variasi tinggi pintu (0.08 m,0.09 m,0.10 m,0.11 m, dan 0.12 m), perubahan kedalaman air diperoleh dengan stang pemutar secara menerus dan perlahan-lahan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa karakteristik aliran sebelum melalalui pintu yaitu sub kritis dengan Fr terbesar terjadi pada debit 0,0015 m³/dtk dengan tinggi 0,08 m yaitu 0,1379 sementara Fr terkecil terjadi pada debit 0,0005 m³/dtk dengan tinggi 0,12 m yaitu 0,0496. Setelah melaui pintu aliran yang dihasilkan super kritis di sepanjang loncatan hidrolik, setelah loncatan kembali menjadi sub kritis, kehilangan energi terbesar terjadi di debit 0,0015 m³/dtk sebesar 0,2225 m/s dan yang terkecil pada debit 0,0005 m³/dtk sebesar 0,1005 m/s, jadi semakin tinggi debit yang digunakan maka semakin tinggi juga selisih kecepatannya sehingga kehilangan energi yang dihasilkan juga besar. Adapun saran penelitian selanjutnya sebaiknya membuat pintu dengan skala yang lebih besar agar debit yang digunakan besar pula, disarankan juga menghitung energi spesifik.

References

Ali, M. Y., Husaiman, H., & Nur, M. I. (2018). Karakteristik Aliran Pada Bangunan Pelimpah Tipe Ogee. Teknik Hidro, 11(1), 72–82. https://doi.org/10.26618/th.v11i1.2441

Anonymous. (2013). Standar Perencanaan Irigasi Kiteria Perencanaan Bagian Bangunan KP-04.

Purnama, A., & Nuraini, E. (2017). Karakterisitk Aliran Pada Belokan Saluran Terbuka.

Rumagit, J. D. (2019). Identifikasi Kerusakan Pintu Air di Daerah Irigasi Alale Kabupaten Bone Bolango. RADIAL-Jurnal Peradaban Sains, Rekayasa Dan TeknoLogi Sekolah Tinggi Teknik (STITEK) Bina Taruna Gorontalo, 7(1), 1–11.

Septyani, U., & Henri. (2021). Studi Karakteristik Aliran Di Sekitar Pilar Jembatan Sungai Pappa. Universitas Muhammadiyah Makassar.

Suprapto. (2016). Perencanaan Bangunan Irigasi. In Diklat Teknis Perencanaan Irigasi Tingkat Dasar.

Downloads

Published

2022-04-30