Kinerja Durabilitas Stone Mastic Asphalt dengan Penggunaan Fiber Mesh sebagai Bahan Tambah

Authors

  • Lailatul Fajri Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muslim Indonesia Author
  • Nur Ispayanti Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muslim Indonesia Author
  • Lambang Basri Said Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muslim Indonesia Author
  • Bulgis Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muslim Indonesia Author
  • Rani Bastari Alkam Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muslim Indonesia Author

DOI:

https://doi.org/10.33096/f615tn63

Keywords:

Stone Mastic Asphalt, Fiber mesh, Marshall test, Durabilitas

Abstract

Fiber Mesh mempunyai tingkat fleksibilitas yang tinggi, kekuatan tarik, kohesi (daya tarik menarik) yang baik, dan daya tahan terhadap alkali (senyawa yang dapat menimbulkan kerusakan dan kelunturan). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penggunaan Fiber Mesh dengan kadar 0,1%, 0,2%, 0,3%, dan 0,4% dengan panjang variasi 0,36cm, 0,72cm, 1,08cm, 1,44cm dan 1,80cm pada campuran Stone Mastic Asphalt (SMA) terhadap karakteristik Marshall dan Durabilitas. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode eksperimen. Dilakukan pemeriksaan dengan pengujian Marshall Test dan Durabilitas untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Berdasarkan hasil pengujian diperoleh kadar aspal optimum sebesar 6,5% dan Persentase optimum penggunaan serat sintesis sebesar 0,3% dengan panjang 0,36cm adapun nilai karakteristik campuran sebagai berikut: stabilitas 737,916 kg < 750 kg, flow 3,4cm, VIM 4,451%, VMA 17,280%, VFA 74,279%, density 2,282 kg/mm³ dan marshall quotient 217,159 kg/mm. Campuran Stone Mastic Asphalt (SMA) dengan penggunaan fiber mesh memiliki durabilitas yang sedikit lebih tinggi yaitu dengan indeks kekuatan sisa pada durasi waktu rendaman 6 hari sebesar 68,71%, dibandingkan dengan campuran tanpa menggunakan fiber mesh yaitu dengan indeks kekuatan sisa 65,46%.

References

A. P. Khatri and G. A. (2021). Comparative study of confining reinforcement used for the rectangular concrete short column. Comparative Study of Confining Reinforcement Used for the Rectangular Concrete Short Column, 49.

Akhila, K., Anusha, T., & Huskur, J. (2020). Experimental Studies on Stone Mastic Asphalt Using Reclaimed Asphalt Pavement for Binder Course.

Arifin, S. (2018). Karakteristik Draindown Campuran Stone Matrix Asphalt (SMA) yang Menggunakan filler Abu-Batu dan Semen. Stone Matrix Asphalt, 1(SMA), 5.

Ashish, & Vaishakhi, T. (2014). Study of Stone Matrix Asphalt For The Flexible Pavement. International Journal of Engineering Development and Research, 2(1), 789–792. www.ijedr.org

Lubis, M. (2019). Pengaruh Penggunaan Serat Serabut Kelapa Sebagai Bahan Penambah Serat Selulosa Pada Campuran Split Mastic Asphalt (SMA)(Studi Penelitian).

Musu’, D. S. B., Mangontan, R., & Alpius. (2022). Durabilitas Campuran Stone Mastic Asphalt Kasar Menggunakan Limbah Gypsum Sebagai Substitusi Filler. Paulus Civil Engineering Journal, 4(2), 209–217. https://doi.org/10.52722/pcej.v4i2.449

Spesifikasi Umum Bina. (2018). Spesifikasi Umum. Edaran Dirjen Bina Marga Nomor 02/SE/Db/2018, September.

Tahir .2011. (n.d.). Kinerja campuran. Kinerja Campuran Split Mastic Asphalt (SMA) Yang Menggunakan Serat Selulosa Alami Dedak Padi.

Downloads

Published

2024-01-31