Tinjauan Perencanaan Super Struktur Jembatan Pelengkung pada Sungai Pute Kab. Maros
DOI:
https://doi.org/10.33096/w9jtkt06Keywords:
Jembatan, Pelengkung, Super strukturAbstract
Tingginya kebutuhan pergerakan menggunakan transportasi darat mendorong pengembangan penyediaan prasarana transportasi khususnya di darat baik jalan maupun jembatan. Penggunaan beton bertulang sebagai material struktur jembatan khususnya jembatan lengkung sulit dilaksanakan. Struktur rangka baja merupakan material yang sering dipilih sebagai alternatif dalam pembangunan struktur jembatan. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan struktur jembatan eksisting dengan struktur jembatan hasil tinjauan, dilihat dari aspek gaya-gaya dalam, aspek kekuatan struktur, dan reaksi perletakan yang diterima oleh sub-struktur. Jembatan Pelengkung Sungai Pute terletak di Kecamatan Bontoa, Kab. Maros, tepatnya berada di ruas jalan nasional ruas Pangkajene-Maros yang terletak 37.80 km dari Kota Makassar. Jembatan ini melayani pergerakan lalu-lintas jalan nasional yang masuk, dan keluar kota Makassar melalui jalur utara. Data yang menjadi tinjauan adalah data bentang, dimensi eksisting, data pembebanan eksisting dan data material yang akan digunakan. Yang menjadi ciri khas pembeda dari jembatan pelengkung dengan jembatan tipe lain merupakan elemen lengkungnya. Pada elemen lengkung hanya terdapat gaya tekan, kemudian memiliki 2 pondasi yang menahan beban dari struktur. Peningkatan sudut kelengkungan menyebabkan semakin kecilnya gaya tekan, begitu pula dengan nilai bentang yang semakin berkurang. Selain itu, reaksi perletakan yang terjadi pada jembatan tinjauan lebih kecil dari pada jembatan eksisting, sehingga dimensi sub struktur yang direncanakan lebih kecil.